HARLAH BANAT NU



HARLAH BANAT

Madrasah Banat merupakan madrasah putri tertua di kota Kudus yaitu berdiri pada tahun 1940 yang diprakasai oleh K. Masdain Amin, beliau adalah santri Khadrotus Syaikh KH. Hasyim Asy'ari pendiri NU.

Kiyai Masdain Amin selama nyantri di pondok pesantren Tebu ireng jombang banyak ilmu yang didapatkan, dalam catatan beliau hafal beberapa kitab salaf baik yang berupa kalam nadham maupun natsar.

Kiyai Masdain Amin mendirikan madrasah Banat khusus putri, alasan pendirian itu berdasarkan dengan hadits rasulullah sallahu 'alaihi wasalam yang berbunyi :

المراة عماد البلاد اذا صلحت صلحت البلاد واذا فسدت فسدت البلاد

Wanita adalah pilar negara, apabila wanitanya baik maka baiklah negara dan  apabila wanitanya jelek maka akan jelek pula suatu negara

Orientasi pendidikan bagi seorang wanita berdasarkan hadits tersebut adalah mempersiapkan generasi kedepan karena pendidikan itu dimulai dari keluarga, oleh karena itu  dalam rangka mewujudkan perlu adanya .

Selain tujuan pendiriannya berdasarkan hadits diatas, beliau Kiyai Masda'in Amin ingin mengangkat derajat wanita  melalui peran dimasyarakat, diantaranya dengan menjadi garda terdepan dalam NU. Berdirinya madrasah Banat merupakan kontribusi besar dalam organisasi NU, dimana semenjak peserta didiknya mulai mengininjak usia 12 tahun atau seusia kelas 1 Mts sudah ikut serta dalam organisasi NU yaitu melalui IPPNU, maka tidak heran jika para alumni dari madrasah ini banyak yang menjadi pemimpin yang tersebar diseluruh nusantara maupun luar nusantara.

Berdirinya madarasah Banat ini sangat sejalan dengan organisasi yang didirikan oleh sang maha guru (Khadratussyaikh KH. Hasyim As'ari. Sayyid Alwi Almaliki Al Hasani berkata :

العلاقة الرابطة بين الشيخ و التلميذه نشر علومه و السير على منهجه

Ikatan yang memperkuat antara guru dan muridnya adalah menyebarkan ilmunya dan mengikuti ajarannya.

Momentum hari lahir madrasah Banat NU ke-81 pada tahun ini mengangkat tema "DENGAN SEMANGAT HARLAH KITA LANJUTKAN IDE POKOK PARA PENDIRI". Tema ini jika dihubungkan dengan 1 abad kemerdekaan negara Indosesia yang tinggal 24 tahun lagi ini sangat selaras karen usia tersebut merupakan usia muda bagi seorang pemimpin, sehingga keinginan mewujudkan generasi emas yang sering disampaikan  pemerintah bisa terlaksana. Imam Syafi'i menjadi mufti semenjak sekitar 24 tahun itu artinya pada usia tersebut merupakan usia emas, selain itu jika diperhatian usia mu'asis ketika mendirikan madrasah Banat juga sangat muda.

Peringatan hari lahir madrasah Banat juga bersamaan dengan lauching gedung akademi dan BLK NU Banat, itu artinya tingkatan jenjang dimadrasah ini sudah lengkap mulai dari RA sampai Akademi, selain itu juga ada pondok pesantren Yanaabi'ul Ulum Warrahmah dan Al Mubarok Maimun.

Meski pada tahun ini masih dalam kondisi pandemi peringatan hari lahir madarasah Banat NU masih berjalan meskipun dilaksanakan dengan virtual dan peserta yang sangat terbatas, namun itu semua dapat terlaksana dengan baik sebagaimana kegiatan seperti hataman al-Qur'an bil ghoib yang dilakaanakan oleh setiap jenjang dengan peserta yang sangat terbatas, selain hataman al-Qur'an bil ghoib juga ada khataman al-Qur'an bin nadhor yang dilaksanakan melalui group-group WA, yang tidak kalah adalah dengan ziarah mu'asis meski hanya sebatas perwakilan mengingat masih adanya pandemi. Hal itu dilaksanakan dalam rangka bersyukur atas lahirnya madrasah Banat NU juga mengingat jasa mu'asis.

Madrasah Banat merupakan madrasah favorit, beberapa kejuaraan mulai dari tinggat kabupaten sampai internasionalpun didapatkan itu artinya keberhasilan dari jasa mu'asis terwujud. Jika kita tengok sejarah kealiman mu'asis itu sangat luar biasa sampai-sampai Khadtotus Syaikh Hasyim 'Asyari memuji atas kealimannya, oleh karenanya keberhasilan dari suatu lembaga sangat berkaitan dengan keberkahan dan jasa mu'asis, juga berapa beberaoa tokoh yang ada

Hari lahir Madarasah Banat sudah ditetapkan oleh KH. Maksum AK yaitu dengan memakai tahun miladiyyah, alasan memakai tahun miladiyah agar mudah dihafalkan, adapun berdirinya madrasah Banat yaitu :

Hari : Jum'at legi bulan 16 dzulhijjah 1358 H, bertepatan dengan 26 Januari 1940 M



Comments

  1. بارك الله مباركة طيبة في الدنيا والآخرة ، مبروك الف مبروك

    ReplyDelete
  2. Terimakasih atas berita yg baik ini...sbgai motivasi santri tuk selalu menulis dan menulis sesuatu yg manfaat...

    ReplyDelete

Post a Comment

SERING DI BACA

PEMBAGIAN DAGING QURBAN UNTUK ORANG MENINGGAL

Madrasahku surgaku

PANDANGAN FIKIH PADA FENOMENA REPLIKA DALAM TAKBIR KELILING

MENGENAL SUMBER TASAWUF

Penataan ke roisahan santri PPYUR

Kajian Fiqih Tentang Tahun Baru

PPYUR DAN HARI SANTRI

PARA ULAMA SEPAKAT DENGAN TALQIN

Hukum menitipkan amplop buwoh

Mu'asis Lirboyo